Breaking News
Loading...

Minggu, 04 Maret 2018

Abdul Rahim: PTQI Butuh Orang Yang Komitmen

Salah satu anggota PTQI menyetor hafalannya

Wawasan, Kairo - Pusat Talaqqi Quran Indonesia (Mesir) atau kerap disingkat dengan PTQI menggelar acara khataman al-Qu’an 30 juz di Markaz PTQI pada Sabtu kemarin (3/3). Menariknya lagi, wadah penghafal al-Qur’an ini kembali mencetak hafiz untuk kedua kalinya.

Program Tes Hafalan 5 Juz yang digandengkan dengan pemberian ijazah menjadi program baru bagi PTQI yang sudah berlangsung sejak satu bulan yang lalu. Antusias para santri PTQI untuk ikut serta dalam Tes Hafalan 5 Juz patut diacungi jempol.

Pemberian ijazah kepada hafiz dan hafizah
PTQI yang dirintis oleh tiga mahasiswa asal Sulawesi, Abdul Rahim, Amril Muhaimin, Fakhruddin ar- Razy ini sudah berjalan sejak tiga tahun yang lalu,dengan peserta yang terus bertambah mencapai kurang lebih 50 orang. Tentu untuk mewujudkan PTQI yang berkualitas bukan sekadar kuantitas harus menguras tenaga, waktu, pikiran serta perasaan, dan yang paling penting adalah komitmen.

“PTQI butuh orang yang komitmen, satu pun tak mengapa bagi kami asal dia istiqamah”. Ungkap Ustad H. Abdul Rahim Dani yang sering disapa shaahibussanad dalam sambutannya selaku direktur utama.

Hal senada juga disampaikan oleh salah satu pengurus PTQI Muhammad Mi’raj.

“1 juz lebih baik asal lancar dari pada 30 juz tapi tidak lancar sama sekali”.

Acara ditutup dengan pembacaan doa bersama. Kemudian dilanjutkan dengan peresmian Rumah Banat PTQI yang insya Allah akan dihuni oleh para akhwat yang lolos interview pada Jum’at 2 Maret 2018.



Semoga kedepannya PTQI bisa menjadi lebih baik lagi, serta menjadi amal jariyah bagi orang-orang yang berpartisipasi di dalamnya.

Penulis: Mursyida Muhammad Arif
Editor: M.Arizal A.